Batal Dipindah, Pasar Ramadan Samarinda Tetap Digelar di GOR Segiri

Bagikan :

Mahakata.com – Pemkot Samarinda melalui Disporapar Samarinda batal memindahkan lokasi Pasar Ramadan.

Sebelumnya diusulkan pemindahaan lokasi Pasar Ramadan ke Polder Air Hitam, lantaran proyek renovasi GOR Segiri belum rampung.

“Kalau dari Disporapar, Pasar Ramadan positifnya di sini. Karena permintaan banyak dari masyarakat dan pedagang, mereka mencari titik tengah,” kata Aspian Nuur, Kepala UPTD GOR Segiri.

Mengingat bahwa proyek revitalisasi GOR Segiri sedang berjalan. Maka akan diterapkan beberapa lokasi yang diwacanakan akan menjadi titik kumpul Pasar Ramadan.

“Kebetulan juga kegiatan proyek revitalisasi ini belum berjalan lagi, mungkin setelah lebaran baru dilanjutkan,” jelasnya.

“Kita melibatkan OPD terkait dan ada juga perbankan (Bank Kaltimtara) selaku mitra sponsorship kita,” lanjutnya.

Sementara itu, untuk tarif yang dikenakan untuk pedagang tentunya sesuai dengan peraturan daerah (Perda) yang berlaku.

Hanya saja ada sedikit tambahan untuk biaya operasional listrik dan kebersihan.

“Biaya yang dikeluarkan pedagang sesuai perda yaitu sebesar Rp1,5 juta, namun kita kenakan Rp1,7 juta, 200 ribu itu untuk listrik dan kebersihan selama satu bulan selama puasa,” tegasnya.

Untuk jumlah slot pedagang yang sudah terdaftar, ia mengatakan bahwa sudah penuh. Pihaknya telah mengurangi dari kuota terdahulu, mengingat terjadi penyempitan area yang dapat digunakan saat ini.

“Jumlahnya kurang lebih 100 tenant, kita kurangi jumlahnya dari yang dulu, termasuk ukurannya dahulu 4×4 meter persegi menjadi 3×3 meter persegi, karena lahan semakin sempit,” pungkasnya. (*)

Leave a Reply