Deklarasi Pemilu 2024 Damai, Pj Gubernur Kaltim Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih

Bagikan :

Mahakata.com – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim, menggelar deklarasi Pemilu 2024 aman dan damai, Sabtu (19/11/2023).

Agenda deklarasi pemilu damai dilakukan oleh Akmal Malik, Pj Gubernur Kaltim, sebagai bentuk dukungan terhadap penyelenggaraan Pemilu berjalan baik.

“Kami bersama Forkopimda Kaltim harus memastikan bagaimana dukungan, bagaimana kualitasnya. Dukungan itu cukup banyak, baik dukungan terhadap penyelenggara, dukungan data, dukungan  pembiayaan, logistik serta dukungan partisipasi memilih, dukungan terhadap netralitas dan lainnya,” kata Akmal Malik.

Akmal Malik menegaskan deklarasi pemilu di Bumi Mulawarman, membantu pemerintah dan penyelenggara pemilu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya partisipasi untuk menggunakan hak suara dalam Pemilu 2024 mendatang.

“Saya berharap akan lebih banyak kegiatan serupa dilaksanakan, bukan hanya di tingkat Provinsi Kaltim, tetapi kabupaten dan kota terbangun kesadaran yang lebih luas dari masyarakat untuk terlibat dan aktif serta berpartisipasi aktif dengan menggunakan hak pilihnya, memilih pemimpin terbaik untuk Kalimantan Timur lima tahun,” jelasnya.

Kedepan penyelenggara Pemilu bersama instansi terkait lebih fokus pada upaya sosialisasi kepada masyarakat. Hal ini penting agar masyarakat bisa menyalurkan hak dan kewajibannya untuk memilih pemimpin dan wakilnya.

“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai wujud nyata kebersamaan dan persatuan, dan kami menyakini dari lubuk hati yang paling dalam, dengan semangat kebersamaan dan kesadaran akan pentingnya  menjaga kedamaian. Kita akan mampu menghadirkan masa depan Kaltim yang lebih baik,” jabarnya.

Ketua Penyelenggara Sufian Agus yang juga Kepala Badan Kesbangpol Kaltim menjelaskan, kegiatan ini merupakan amanat UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, dimana Pemerintah wajib memberikan dukungan penuh kepada penyelenggara untuk menjamin suksesnya tahapan Pemilu sesuai ketentuan berlaku.

“Salah satunya adalah melakukan sosialisasi dan pendidikan politik kepada masyarakat khususnya pemuda sebagai pemilih pemula. Kemudian debat mahasiswa. Video kompetisi yang sudah dimulai sejak tanggal 8 November 2023 lalu, jalan sehat dan deklarasi damai aman dan damai di Kaltim,” ungkapnya.

Kegiatan diakhiri pendantanganan deklarasi oleh pimpinan dan perwakilan dari 18 Parpol, Pj Gubernur Kaltim, Ketua KPU dan Ketua DPRD Kaltim, Pangdam VI Mulawarman, serta Kapolda Kaltim. (*)

Leave a Reply