Proyek Fisik Baru Tak Diakomodir, APBDP PPU Ditetapkan Rp2,15 Triliun

Bagikan :

Mahakata.com – Rancangan APBD Perubahan 2023 Penajam Paser Utara ditetapkan sebesar Rp2,15 triliun.

Hamdan, Bupati Penajam Paser Utara, memaparian angka ini naik sebesar Rp204 miliar dari APBD murni.

“Mengalami kenaikan berkisar Rp204 miliar atau 10 persen dari APBD murni sekitar Rp1,946 triliun,” kata Hamdan.

Kenaikan APBDP disebabkan pendapatan transfer diproyeksikan sekitar Rp2,049 miliar. Naik berkisar Rp194,755 miliar atau 10 persen dari APBD murni kisaran Rp1,854 triliun.

Pendapatan daerah yang sah diprediksi sekitar Rp4,281 miliar, mengalami kenaikan berkisar Rp3,265 miliar atau 300 persen dari APBD murni kisaran Rp1,015 miliar.

“Kenaikan itu berasal dari pendapatan hibah,” paparnya.

Kemudian target Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada APBD Perubahan 2023 sekitar Rp97,1 miliar, pada APBD murni hanya kisaran Rp90,9 miliar.

Ada kenaikan berkisar Rp6,1 miliar atau tujuh persen. Kenaikan target PAD tersebut tidak terlepas ada tambahan potensi penerimaan daerah dari sektor pajak daerah.

“Target PAD dinaikkan karena melihat ada tambahan berasal dari kelompok hasil pajak daerah,” katanya.

Prediksi kenaikan APBD Perubahan Kabupaten Penajam Paser Utara dibanding APBD murni 2023, merupakan akumulasi gambaran pendapatan tersebut.

APBD Perubahan 2023 Kabupaten Penajam Paser Utara tidak mengakomodir kegiatan fisik baru, menyusul perhitungan waktu tidak mencukupi untuk kegiatan tersebut hingga akhir tahun.

APBD Perubahan 2023 hanya difokuskan untuk penyelesaian program dan kegiatan fisik yang telah berjalan pada APBD murni. (*)

Leave a Reply