Mahakata.com – Puncak arus balik Lebaran Idulfitri 2025, diprediksi terjadi pada 8 hingga 10 April 2025.
Untuk itu, Rudy Masud, Gubernur Kaltim, mengingatkan masyarakat yang akan melakukan perjalanan arus balik lebaran agar tetap mengutamakan keselamatan.
“Berangkat mudik lebaran selamat, dan arus balik lebaran juga harus selamat,” ungkap Rudy Masud.
Menurutnya keselamatan menjadi yang utama dalam perjalanan, khususnya masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi saat arus balik lebaran.
Pengendara selayaknya tidak memaksakan diri untuk tetap mengemudi ketika terasa lelah, karena dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
“Jika merasa lelah atau mengantuk, segera cari tempat istirahat yang aman ataupun di rest area,” paparnya.
Selain itu, para pemudik harus dalam kondisi tubuh yang baik dan sehat ketika melakukan arus balik lebaran.
Pemudik harus melakukan persiapan yang matang dan kewaspadaan selama perjalanan, sehingga arus balik lebaran berlangsung aman.
“Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dan tetap patuhi aturan lalu lintas agar perjalanan kembali sampai tujuan dengan selamat” tegasnya.
Pemerintah melalui instansi terkait seperti Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Dirlantas Polda maupun Dinas Perhubungan provinsi dan kabupaten kota sudah berkomitmen mengamankan arus balik Lebaran 2025.
Sejumlah strategi seperti pengalihan dan rekayasa arus, sistem satu arah dan lawan arus telah disiapkan untuk mengurai kepadatan lalu lintas.
“Para pengemudi harus mengikuti aturan yang berlaku agar arus balik lebaran berjalan lancar dan terhindar dari musibah kecelakaan,” pungkasnya. (*)