BI Kaltim Sebut Kehadiran IKN Pengaruhi Peningkatan Aktivitas Penukaran Uang

Bagikan :

Mahakata.com – Kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim, memberi dampak peningkatan pada aktivitas pertukaran uang di Bumi Mulawarman.

Hal ini terjadi lantaran IKN turut mengakibatkan lonjakan besar dalam jumlah kedatangan penduduk ke Kalimantan Timur.

Memastikan uang pecahan baru memenuhi kebutuhan warga, Bank Indonesia (BI) Kaltim, menyiapkan uang pecahan baru sebesar Rp4,77 triliun.

Jumlah ini naik 17,6 persen dari tahun 2023 lalu, di mana BI Kaltim tahun lalu menyiapkan uang pecahan sebesar Rp4,19 triliun.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kaltim, Budi Widihartanto, mengatakan pertumbuhan ekonomi Kaltim terus meningkat sejalan dengan pembangunan masif di IKN dan migrasi penduduk ke wilayah tersebut, yang juga mendorong permintaan akan uang baru untuk perayaan Lebaran Idulfitri.

“IKN menjadi pusat daya tarik yang kuat dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi, dengan berbagai pembangunan dan proyek strategis nasional yang difokuskan di Kaltim,” kata Budi Widihartanto.

Dalam kesiapannya menyediakan uang baru senilai Rp 4,77 triliun, BI Kaltim mendorong semua warga di 10 kabupaten/kota di Kaltim untuk menukarkan uang baru mereka di bank-bank dan kantor BI.

Sebanyak 343 kantor perbankan tersebar di 10 kabupaten/kota di Kaltim, terdiri dari 208 perbankan hasil kerjasama dengan BI Kaltim dan 135 kantor perbankan hasil kerjasama dengan BI Kota Balikpapan.

Budi menegaskan pentingnya untuk menghindari pertukaran uang tidak resmi yang biasanya terjadi di tepi jalan atau lokasi strategis lainnya, karena dapat menimbulkan risiko biaya tambahan dan potensi penerimaan uang palsu.

“Untuk itu, saya harap pemerintah daerah melalui Satuan Polisi Pamong Praja bisa menertibkan penjual uang baru yang biasanya muncul menjelang lebaran,” tegasnya. (*)

Leave a Reply