Mahakata.com – Seorang warga Berau, menjadi korban terkaman buaya saat sedang buang air di pinggir Sungai Bengawan. Jenazahnya ditemukan setelah beberapa jam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Korban adalah Abraham Gunawan (40), warga RT 01 Kampung Melati Jaya, Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau. Pada Senin (31/7/2023) pagi, ia pergi ke Sungai Bengawan untuk buang air.
Namun, dia tidak kembali ke rumahnya. Keluarganya yang sempat mendengar teriakan minta tolong dari sungai langsung berlari ke sana. Mereka hanya menemukan bekas cakaran binatang buas di tempat Abraham buang air.
Keluarga Abraham kemudian melaporkan kejadian itu ke pemerintah desa dan polisi setempat. Basarnas Unit Siaga Berau pun segera mengerahkan tim SAR gabungan untuk mencari korban.
Tim SAR gabungan terdiri dari unsur Polairud Polda Kaltim, Polairud Polres Berau, Polsek Gunung Tabur, PMI Berau, BPBD Berau, jajaran kelurahan Kampung Melati Jaya, BKSDA, keluarga korban, dan masyarakat sekitar.
Penyisiran sungai dimulai sekitar pukul 09.00 Wita. Tim SAR gabungan menggunakan perahu motor dan alat bantu lainnya untuk melacak jejak korban dan buaya yang diduga menyerangnya.
Dalam proses pencarian, petugas Polairud sempat melepaskan beberapa tembakan ke sungai saat melihat gerakan mencurigakan di bawah air.
Setelah hampir tiga jam pencarian, jasad Abraham akhirnya ditemukan di tepi sungai sekitar pukul 11.40 Wita. Korban sudah tidak bernyawa dan tubuhnya tidak lagi utuh.
“Tim gabungan mengevakuasi jasad korban ke Puskesmas Merancang Ulu,” kata Melkianus Kotta, Kepala Basarnas Kantor SAR Balikpapan, dikutip melalui keterangan tertulis.
Melkianus mengatakan, dengan ditemukannya jenazah korban, operasi SAR ditutup pada pukul 13.05 Wita.
“Semua unsur SAR kembali ke satuan masing-masing, untuk kembali bersiap siaga,” pungkasnya. (*)