Mahakata.com – Rabu (13/9/2023) kemarin, DPRD Samarinda, melakukan paripurna pergantian antar waktu (PAW) dari Fraksi PKS.
Abdul Rohim resmi dilantik menggantikan Abdul Rofik di sisa jabatan periode 2019-2024.
Duduk sebagai Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Abdul Rohim memastikan memfokuskan aspirasi masyarakat terkait rencana Pemkot Samarinda dalam merevitalisasi Pasar Pagi.
“Seminggu sebelum pelantikan, saya dapat aspirasi dari Forum Pedagang Pasar Pagi (FP3) soal revitalisasi. Jadi fokus saya akan ke sana, untuk mewadahi mereka, membahas soal kebijakan renovasi, relokasi, dan lain-lain,” kata Rohim.
Rohim menyampaikan jika forum tersebut tidak menolak adanya rencana revitalisasi Pasar Pagi, melainkan ingin diajak dialog bersama pemangku kepentingan.
“Mereka tidak menolak, hanya saja aspirasi mereka ingin didengar oleh Pemkot Samarinda,” ujar Abdul Rohim.
Setelah resmi menjadi anggota DPRD Samarinda, Rohim akan berupaya menjalankan tugasnya sebagai pelayan masyarakat. Sehingga bisa menampung aspirasi dari masyarakat Samarinda.
“Waktu saya kurang lebih satu tahun, saya upayakan aspirasi mereka bisa diadvokasi melalui tiga peran fungsi dewan, yakni budgeting, perundang-undangan, dan kontrol terhadap pemerintah daerah,” jelasnya.
Terpisah, Ketua Fraksi PKS DPRD Samarinda, Sani Bin Husain menjelaskan, PAW tersebut dilangsungkan karena adanya perpindahan partai dari anggota DPRD Samarinda, yakni Abdul Rofik.
“KPU umumkan Abdul Rofik, maju ke provinsi dengan partai yang berbeda. Jadi harus diberhentikan dari PKS, sesuai dengan SK Gubernur,” kata Sani.
Sani menyebut, perpindahan partai antar anggota legislatif sudah menjadi hal yang lumrah di dunia politik. Ia juga mengaku, sempat berbincang khusus dengan Abdul Rofik, sebelum ia memutuskan berpindah pantai.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Abdul Rofik, atas jasanya selama ini. Untuk Abdul Rohim, selamat menjalankan tugas untuk kepentingan masyarakat,” tutupnya. (*)