Mahakata.com – Dalam proyeksi penduduk yang disusun Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, jumlah penduduk di Benua Etam akan meningkat jadi lima juta orang di tahun 2035 nanti.
Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana dalam keterangannya menyebutkan, pertambahan jumlah penduduk di Kaltim dipengaruhi oleh proyeksi jumlah populasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Dihitung berdasarkan interaksi komponen perubahan pendudu. Yaitu kelahiran, kematian dan migrasi,” terang Yusniar.
Ia menambahkan, pertumbuhan penduduk juga memproyeksikan pertumbuhan penduduk secara positif di semua periode proyeksi.
Meski demikian, dikatakannya laju pertumbuhan penduduk di Kaltim semakin lama semakin mengalami penurunan, dari waktu ke waktu dengan laju yang berbeda-beda.
Berdasarkan grafik yang sudah dibuat, pada periode 2025-2030, laju pertumbuhan penduduk sebesar 4,02 persen karena proyeksi IKN. Sementara di periode 2030-2035 turun menjadi 2,01 persen.
“Pada periode 2025-2030 diproyeksikan mengalami kenaikan karena pemindahan ASN akan selesai di tahap ini,” lanjutnya.
Sementara itu, piramida penduduk di sepanjang 2020 hingga 2035 diproteksikan akan didominasi oleh penduduk dengan kelompok umur 30 hingga 34 tahun.
Sedangkan untuk penduduk dengan kelompok umur 15-64 tahun akan mencapai 70,54 persen dari total penduduk di Kaltim pada tahun 2035. (*)