Mahakata.com – Kementerian PUPR RI bakal menerima alokasi anggaran sebesar Rp146,98 triliun di tahun 2024.
Dengan anggaran sebesar itu, M. Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR RI, menegaskan pada 2024, pihaknya bakal merampungkan seluruh pekerjaan konstruksi.
“Terutama program-program strategis dan prioritas nasional sehingga infrastruktur tersebut dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata Menteri Basuki, Jumat (8/9/2023).
Menteri Basuki memaparkan beberapa kegiatan prioritas 2024 mencakup pembangunan infrastruktur sumber daya air seperti bendungan, revitalisasi danau, irigasi, pengendali banjir, dan embung dengan total dana Rp47,64 triliun.
“Bidang jalan dan jembatan akan menerima alokasi sebesar Rp55,40 triliun untuk peningkatan konektivitas jalan, pemeliharaan rutin jalan, pembangunan jalan baru, dan flyover/underpass,” jelasnya.
Selain itu juga dilakukan pembangunan permukiman mendapatkan alokasi Rp32,70 triliun, dengan fokus pada pengembangan sistem penyediaan air minum dan pengelolaan limbah, serta penataan kawasan permukiman.
Alokasi dana sebesar Rp9,25 triliun akan digunakan untuk pembangunan rumah susun, rumah khusus, dan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Selain itu, ada dukungan anggaran untuk manajemen internal kementerian dan program Padat Karya yang diharapkan dapat menyerap 264 ribu tenaga kerja dengan anggaran Rp6,67 triliun,” tegasnya.
Kementerian PUPR juga memastikan melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang pada tahun 2024 memasuki tahap penyelesaian pembangunan tahap I IKN.
“Dukungan infrastruktur IKN juga dianggarkan sebesar Rp35,37 triliun,” pungkasnya. (*)