Mahakata.com – Kementerian PUPR RI, menyiapkan anggaran Rp2,7 triliun untuk membangun Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara (IKN).
Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR RI, mengatakan, pihaknya mendapat tugas membangun bagian lapangan terbang (airstrip), mulai dari landasan penghubung (taxiway) hingga landasan pacu (runway).
“Kalau di PU (Kementerian PUPR) hanya Rp2,7 triliun untuk airstrip, untuk taxiway dan runway. Kalau (Kementerian) perhubungan di terminalnya,” ujar Basuki.
Bandara VVIP IKN berjarak sekitar 25 kilometer (km) dari Bandara Sepinggan di Balikpapan dan sekitar 107 km dari Bandara Samarinda.
Nantinya, bandara akan dibangun dengan luas terminal VVIP 2.000 meter persegi dan terminal VIP 5.000 meter persegi, serta runway sepanjang 3.000 x 485 meter.
Menteri Basuki menegaskan, pemerintah akan melaksanakan lelang untuk proyek pembangunan Bandara VVIP IKN pada Oktober 2023.
“Ya ini, lelang yang Bandara VVIP. Kalau perencanaannya sudah dilaksanakan. Kita memakai sisa lelang untuk dilakukan sekarang, uang mukanya yang untuk 2024. Mungkin Oktober, kayak lelang dini,” tegasnya.
Jika proses pengerjaan bandara berjalan mulus, maka diharapkan Bandara VVIP IKN dapat digunakan pada Agustus 2024. (*)