Mahakata.com – Para petani di Kaltim, didorong bijak dalam mengelola lahan perkebunan untuk mencegah kebakaran lahan dan kebun (Karlabun) di musim kemarau.
Upaya pencegahan ini dilakukan Dinas Perkebunan Kaltim, dengan menggelar sosialisasi dan pembinaan kelompok tani peduli api (KTPA) 2023, di Ujoh Bilang, Mahakam Ulu.
Asmirilda, Kepala Bidang Perkebunan Berkelanjutan Disbun Kaltim, memaparkan kebakaran lahan dan kebun terjadi setiap tahun, apalagi di musim kemarau.
“Permasalahan mendasar dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran lahan dan kebun adalah belum memadainya sarana, prasarana dan sumber daya manusia untuk pengendalian di lapangan,” kata Asmirilda.
Kehadiran KTPA menjadi sangat penting dalam pencegahan dan pengendalian dini di lapangan, sehingga kebakaran dan lahan dan kebun yang terjadi bisa diatas dengan cepat.
“Karenanya kami terus mendorong keterlibatan pihak perusahaan besar swasta melalui kemitraan dengan KTPA ,” lanjutnya.
Saat ini, Dinas Perkebunan Kaltim membentuk beigade pengendali kebakaran lahan dan kebun sebanyak 15 orang disetiap kabupaten dan kota.
Sementara, Kelompok tani peduli api (ktpa) yang ada diwilayah kaltim sudah mencapai 138 KTPA, yang sudah bermitra dengan perusahaan sebanyak 57 KTPA.
“Maka perlu dilakukan pembekalan kemampuan dalam menangani kebakaran lahan dan kebun,” ungkapnya.
Disisi lain, salah satu penyuluh pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Mahakam Ulu.
Mardiansyah menuturkan terbentuknya KTPA sangat diperlukan, karna berdampak postif dan bermanfaat bagi petani kedepannya. (*)