Mahakata.com – Pemprov Kaltim menggelar kegiatan pisah sambut Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim masa jabatan 2023-2025 dan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim masa jabatan 2025-2030.
Rudy Masud, Gubernur Kaltim, mengungkap kehadiran Pj Gubernur Akmal Malik, kurang lebih selama 17 bulan memimpin Kaltim telah menorehkan tinta emas keberhasilan, terkhusus dalam hal melanjut pembangunan di masa transisi dan merawat kedamaian.
“Kehadiran Pak Pj di Kaltim memberikan kami beribu nilai dan hikmah. Jangan lupakan Kaltim, karena jasa bapak akan selalu kami kenang,” kata Rudy Masud.
“Atas nama rakyat Kaltim, saya ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian yang luar biasa dari Pak Akmal Malik. Sekali lagi terima kasih yang tak terhingga untuk Pak Akmal Malik dan Ibu Yulia Zubir,” sambungnya.
Rudy Masud menyampaikan warisan Pj Gubernur Akmal Malik adalah bagaimana meramu komunikasi dengan 10 kabupaten dan kota secara baik dan tetap kondusif.
“Yang bagus akan kita lanjutkan, yang kurang akan kita sempurnakan,” jelasnya.
Sementara itu, Akmal Malik menyampaikan rasa terhormat bisa mengabdi untuk Kalimantan Timur meski hanya dalam hitungan bulan.
Menurutnya, keberhasilan mengantarkan Kaltim melewati masa transisi tidak lepas dari dukungan Pangdam, Kapolda, Kajati dan tentu saja masyarakat Kaltim.
“Saya titip Kalimantan Timur Pak Rudy. Kalimantan Timur ini Luar biasa. Saya jatuh hati di sini,” jelasnya.
Dirinya memohon maaf karena belum bisa maksimal memberikan kontribusi untuk Kaltim.
“Mohon maaf saya tidak bisa memberikan banyak hal. Karena saya tidak boleh kemajon (terlalu laju). Tapi alhamdulillah sekarang sudah ada pejabat definitif. Tagline-nya gaspol,” tegasnya. (*)