Mahakata.com – Pemkot Samarinda berencana melakukan pembangunan SPBU non subsidi khusus bagi aparatur sipil negara (ASN).
Pembangunan SPBU khusus ASN ini dalam rangka memisahkan jalur distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi dan menekan kepadatan dan kemacetan kendaraan di SPBU reguler.
Marnabas Patiroy, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekkot Samarinda, mengatakan pihaknya telah menginventaris usulan lokasi pembangunan SPBU khusus ASN.
Sejumlah lokasi yang diusulkan di antaranya Kecamatan Samarinda Seberang, Palaran, serta kawasan Loa Janan Ilir.
“Pemerintah juga mempertimbangkan alternatif lahan di sekitar Perumahan Rawa Indah, serta wilayah Jalan Pangeran Suryanata dan Kemakmuran,” kata Marnabas Patiroy.
Nantinya, pengelolaan SPBU ini akan diserahkan ke Perumda Varia Niaga dan diupayakan dibangun di tahun 2026.
“SPBU khusus ASN ini dirancang hanya menjual BBM non subsidi. Untuk skema investasi, pemerintah membuka peluang melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sehingga diharapkan tidak menjadi kendala ke depannya,” jelasnya.
“Pertamina yang akan mengecek kelayakannya. Yang penting sekarang titiknya dulu. Karena ini bukan untuk bisnis, tapi sekadar mengurangi kemacetan. Jangan sampai ASN justru ikut antre ramai-ramai di jalur Pertalite,” tegasnya. (*)