Mahakata.com – KPU Samarinda melakukan penyampaian laporan pelaksanaan Pilwali Samarinda 2024 serta koordinasi terkait usulan dana hibah pada perubahan APBD 2025 dan terkait dana pemeliharaan Kantor KPU tahun 2026 mendatang kepada Andi Harun, Wali Kota Samarinda.
Firman Hidayat, Ketua KPU Samarinda, mengatakan ada pengembalian sisa dana hibah Pilkada 2024 kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
“Kami melaporkan pengembalian dana sebesar Rp6,1 miliar dari total anggaran Rp49,1 miliar yang telah diterima” ungkap Firman Hidayat.
Pengembalian ini sesuai ketentuan, yakni paling lambat tiga bulan setelah dokumen usulan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih disampaikan kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda.
Andi Harun, Wali Kota Samarinda, mengapresiasi transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran yang dilakukan KPU Samarinda dalam pengolalaan anggaran PIlkada 2024.
“Saya berterima kasih atas kinerja KPU yang telah menyelenggarakan Pilkada Serentak 2024 dengan lancar dan aman,” kata Andi Harun.
Andi Harun juga menegaskan dukungannya terhadap usulan anggaran hibah yang diajukan KPU Kota Samarinda, termasuk dana hibah untuk kendaraan operasional.
“Prinsipnya saya setuju semuanya atas usulan tersebut. Dan terkait hibah kendaraan operasional sedang dalam tahap proses” tegasnya.
Selain laporan dan pengembalian dana hibah, KPU Samarinda juga menyerahkan rancangan Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk hibah tahun 2026 sebagai bentuk koordinasi dalam perencanaan ke depan. (*)