Mahakata.com – Provinsi Kaltim bersiap menjadi Tuan Rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-30.
Gelaran MTQ Nasional di Bumi Mulawarman berlangsung selama 10 hari, pada 6 hingga 16 September 2024 mendatang.
“Tahun 2023 sudah menerima surat keputusan. Ini tidak lepas dari pindahnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim sehingga menjadi sejarah bagi Kaltim,” kata Sri Wahyuni, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltim.
Sri Wahyuni menekankan pihaknya saat ini tengah memperbaiki sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk kegiatan MTQ.
Gelora Kadrie Oening disiapkan menjadi kawasan perlombaan MTQ, untuk itu Sri Wahyuni menyampaikan pihaknya telah melakukan renovasi di kawasan tersebut, yaitu Hotel Atlet dan Gedung Serbaguna.
“MTQ di Kaltim akan akan mendatangkan animo masyarakat tidak hanya Kaltim tetapi identik dengan IKN. Dulu orang datang liat Mahakam, sekarang belum ke Kaltim kalau belum liat IKN,” jelasnya.
MTQ Nasional ke-30 tahun ini akan diawali dengan kafilah serta registrasi ulang pada tanggal 6 September 2024.
Diketahui, sebanyak 6826 partisipan yang terdiri dari 1836 peserta, 884 pelatih, 1000 official, 1660 pendamping, 1090 peserta pawai Ta’aruf, 156 dewan hakim, 150 pejabat pusat dan daerah dan 50 tamu negara.
Diketahui sebanyak 6826 partisipan dari 38 provinsi akan hadir. Dengan rincian, sebanyak 1836 peserta, 884 orang pelatih, 1000 official, 1660 pendamping, 1090 peserta pawai Ta’aruf, 156 dewan hakim, 150 pejabat pusat dan daerah, dan 50 tamu negara.
Pada tanggal 7 September 2024 akan dilaksanakanan pawai ta’aruf dan malam ta’aruf, dimana kegiatan tersebut adalah perayaan dari tahun baru Islam. Dilanjutkan dengan pembukaan pameran MTQ serta halal food pada tanggal 8 September 2024.
“Tanggal 9 September 2024 akan diselenggarakan seminar nasional dan internasional serta berbagai lomba bertema islami. Dilanjutkan pertandingan dari seluruh cabang lomba MTQ pada tanggal 10 hingga 14 September 2024,” tegasnya.
Selanjutnya dilaksanakan city tour kafilah dan penutupan MTQ Nasional ke-30 oleh Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 15 September 2024.
“Teman MTQ tahun ini Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Qur’an untuk Bangsa yang Bermartabat di Bumi Nusantara. Artinya Kaltim tidak lagi bicara untuk Kaltim lagi tetapi Kaltim untuk nusantara,” pungkasnya. (*)