Mahakata.com – Andi Harun, Wali Kota Samarinda, memastikan program makan bergizi gratis bagi pelajar mulai berjalan pada Januari 2025 mendatang.
Guna mensukseskan program makan bergizi gratis, Andi Harun mendorong pentingnya tanggung jawab bersama dalam menyukseskan program yang menyasar siswa dari jenjang PAUD hingga SMA tersebut.
“Ini merupakan program nasional yang besar, jadi tidak sekadar membangun dapur saja,” kata Andi Harun.
Secara nasional, program makan bergizi gratis dianggarkan lewat APBN sebesar Rp71 triliun. Meski begitu, Andi Harun menilai ruang fiskal setiap kabupaten/kota berbeda-beda.
Ia berharap gubernur segera mengambil langkah proaktif untuk memetakan kebutuhan anggaran di berbagai daerah, termasuk wilayah-wilayah yang mungkin mengalami kendala seperti Mahakam Ulu (Mahulu) dan Kutai Barat (Kubar).
Mengingat, adanya potensi besar APBD Kaltim yang mencapai Rp21 triliun untuk membantu daerah-daerah yang membutuhkan dukungan tambahan.
“Kita tidak boleh membiarkan semua berjalan secara autopilot karena kemampuan fiskal tiap daerah berbeda. Ada daerah dengan APBD yang memadai untuk mendukung program ini, tetapi ada juga daerah yang memerlukan bantuan dari provinsi,” jelasnya.
Pemkot Samarinda mengalokasikan anggaran sebesar 6,5 persen dari APBD 2025 untuk menyokong program makan bergizi gratis di Kota Tepian.
“Untuk mendukung pelaksanaan program MBG ini, kita telah mengalokasikan anggaran sebesar 6,5 persen dari APBD 2025,” tegasnya.
“Kalau dukungan APBN kurang memadai di tahap pertama, Kota Samarinda sudah siap. Kalau kita tidak tanggap, nantinya akan saling menyalahkan. Semua kekurangan dan kelebihan harus dipadukan agar program ini berjalan sukses,” pungkasnya. (*)