Mahakata.com – Pemkot Samarinda merencanakan proyek pembangunan kalayang (skytrain) yang menghubungkan Bandara APT Pranoto menuju Gelora Kadrie Oening, hingga ke Big Mall Samarinda.
Hormarulitua Manalu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda, melaporkan rencana megaproyek ini sudah berada di tahapan penyusunan Feasibility Study (FS).
Dirinya memaparkan adanya skytrain ini akan memangkas waktu perjalanan dibanding menggunakan transportasi umum jalur darat.
Diperkirakan proyek pembangunan skytrain ini bakal menelan biaya hingga Rp30 miliar per kilometer.
“Kalau mengandalkan APBD sangat tidak memungkinkan,” kata Manalu.
Meski terkendala biaya, pihaknya di Dishub Samarinda bakal tetap melanjutkan proyek skytrain dengan menuntaskan FS dan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal).
“Jika tahap FS dan AMDAL telah selesai, akan dilanjutkan ke tahap penetapan trase. Setelahnya kami akan usulkan dan minta penetapan dari Kementerian Perhubungan,” tegasnya. (*)