Dewan Kaltim Soroti Menurunnya Minat Pemuda Terjun Langsung di Sektor Pertanian dan Peternakan

Bagikan :

Mahakata.com – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Selamet Ari Wibowo menyampaikan keprihatinan terkait rendahnya minat generasi muda di pedesaan untuk terjun ke sektor pertanian dan peternakan.

Padahal, menurutnya sektor pertanian dan peternakan, merupakan sektor sentral yang justru kini mengalami penurunan peminat. Menurutnya, minat yang terus menurun setiap tahun ini dapat mengancam ketahanan pangan jika tidak ditangani dengan serius.

“Saat ini, kita berbicara tentang ketahanan pangan, namun penurunan minat terhadap sektor pertanian dari kalangan muda luar biasa. Seharusnya pemerintah juga memberikan insentif ke sektor ini, bukan hanya untuk sektor pertambangan saja,” ungkap Selamet belum lama ini.

Dirinya menyebut, para pemuda cenderung menganggap pertanian sebagai pekerjaan yang sulit dan kurang menjanjikan. Untuk itu, politisi PKB tersebut mengusulkan pembaruan teknologi, dalam pertanian yang dapat meringankan pekerjaan dan meningkatkan hasil.

“Jika alat-alat pertanian sudah menggunakan teknologi modern dan hasilnya menjanjikan, saya yakin lebih banyak anak muda yang tertarik,” jelasnya

Selain itu, Selamet juga menyoroti pentingnya kontrol harga untuk produk-produk hasil pertanian dan peternakan lokal. Ia menyinggung kasus beberapa peternak yang melakukan protes dalam bentuk mandi susu, karena harga susu impor yang lebih murah, hingga merugikan peternak lokal.

“Kebijakan impor harus diatur dengan bijak agar tidak merugikan masyarakat kita sendiri,” pungkasnya. (adv/DPRDKaltim)