Mahakata.com – Akmal Malik, Pj Gubernur Kaltim, menerima aspirasi Sri Juniarsih, Bupati Berau, soal pasokan listrik di Bumi Bariwakkal.
Dalam kunjungan kerjanya ke Teluk Sumbang, Akmal Malik akan memperjuangkan Berau menjadi kabupaten destinasi pariwisata unggulan.
“Berau akan kita perjuangkan menjadi kabupaten destinasi pariwisata unggulan di Kaltim,” kata Akmal Malik.
Dalam kunker itu, Akmal Malik menemukan persoalan utama pengembangan pariwisata adalah listrik.
“Salah satu contoh wisata pantai di Kampung Teluk Sumbang. Masyarakat dan pengelola destinasi pariwisata setempat belum mendapat pasokan listrik yang cukup,” jelasnya.
Pengelola wisata masih menggunakan genset pribadi tanpa kipas angin, apalagi air conditioner (AC). Padahal itu dibutuhkan para wisatawan yang ingin bermalam di sana.
Bahkan bantuan mesin pengolah rotan dari Pemprov Kaltim pada tahun 2023 pun tak bisa digunakan karena ketiadaan listrik.
Bupati Berau Sri Juniarsih pun mengeluhkan kondisi yang sama, bahkan di ibu kota Berau, Tanjung Redeb.
“Di Tanjung Redeb mesin PLN masih kurang juga Pak Pj. Makanya, di sini juga sering mati lampu,” ungkap Bupati Sri.
Menyikapi kondisi tersebut, Pj Gubernur Akmal Malik langsung menghubungi GM PLN. Ia menyampaikan persoalan listrik di Teluk Sumbang dan Tanjung Redeb.
“Prinsipnya, GM PLN tadi sudah siap bantu. Intinya itu komunikasi,” tegas Akmal Malik.
Namun sebelum usulan resmi disampaikan ke PLN, Akmal meminta agar secara detail dilakukan pemetaan kebutuhan listrik di Teluk Sumbang dan Tanjung Redeb untuk segera diusulkan dan diproses lebih lanjut oleh PLN.
“Beberapa daerah destinasi wisata punya potensi besar, lokasinya keren, jalan sudah bagus, tapi listrik belum ada. Ini harus segera kita selesaikan,” pungkasnya. (*)