Mahakata.com – Tahun 2023 kemarin, Provinsi Kaltim mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,22 persen.
”Hal ini merupakan hal positif, karena kita diatas rata-rata nasional, dimana nasional 5,05 persen,” kata Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana.
Angka pertumbuhan ini menunjukkan akselerasi dan kinerja ekonomi yang lebih baik di wilayah Kalimantan Timur selama tahun 2023, dimana sebelumnya pada tahun 2022 ekonomi Kalimantan Timur tumbuh positif sebesar 4,48 persen.
Pertumbuhan ekonomi tahun 2023 didorong oleh capaian kinerja yang positif di seluruh lapangan usaha di Kalimantan Timur. Tiga lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 16,05 persen; lalu diikuti oleh Lapangan Usaha Konstruksi sebesar 15,82 persen; dan Lapangan Usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 11,72 persen. Kemudian Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebagai lapangan usaha utama perekonomian Provinsi Kalimantan Timur tumbuh sebesar 5,18 persen.
Sementara itu, dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 36,40 persen.
Jika dibandingkan dengan triwulan yang sama tahun sebelumnya pertumbuhan ekonomi Kaltim tumbuh sebesar 5,76 persen dan ini angka yang cukup tinggi. Ekonomi Provinsi Kalimantan Timur Triwulan IV-2023 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 2,30 persen (q-to-q).
Sambungnya, jika dilihat Ekonomi Kalimantan Timur Triwulan IV-2023 dibanding Triwulan III-2023 (q-to-q) mengalami pertumbuhan sebesar 2,30 persen. Kondisi tersebut menunjukkan adanya percepatan kinerja ekonomi dibandingkan dengan Triwulan III-2023 yang tumbuh sebesar 1,61 persen.
Secara spasial, seluruh Provinsi di Pulau Kalimantan pada tahun 2023 mengalami pertumbuhan ekonomi yang positif. Dengan pertumbuhan sebesar 6,22 persen menempatkan Kalimantan Timur sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi dibandingkan wilayah lainnya di Pulau Kalimantan. (*)