Mahakata.com – Perayaan Natal dan Tahun Baru tinggal menghitung hari. Pada perayaan ini kerap diisi dengan berbagai aktivitas oleh masyarakat.
Untuk itu, Sri Wahyuni, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltim, mengimbau kepada masyarakat agar merayakan Natal dan Tahun Baru tidak dilakukan berlebihan.
“Perayaan Natal dan Tahun Baru 2024, kita mengimbau masyarakat tetap menjaga kondusifitas dan kamtibmas,” kata Sri Wahyuni, Sabtu (23/12/2023).
Hal itu juga mengingat kondisi Covid-19 yang tengah mengalami kenaikan kasus di Bumi Mulawarman.
Sri Wahyuni mengakui tidak ada larangan merayakan Nataru, namun tetap waspada dan tidak berlebihan agar tidak mengganggu kondusifitas, keamanan, ketertiban, persatuan dan kesatuan.
“Pemerintah memberi kelonggaran, tapi jangan berlebihan. Tetap saja dalam koridor kewajaran, supaya tetap aman dan nyaman,” pesannya.
Termasuk dalam hal makanan, Sekda Sri berpesan agar sesuai kebutuhan atau tidak berlebih-lebihan sampai terbuang percuma.
Pemerintah Provinsi Kaltim, lanjut Sri Wahyuni, mendorong terciptanya ketahanan pangan, maka salah satu dukungan masyarakat adalah memenuhi konsumsi pangan sesuai kebutuhannya.
Terlebih dalam perayaan Nataru ini menurut Sekda, bisa dievaluasi bagaimana agar makanan untuk konsumsi tidak berlebihan hingga terbuang percuma.
“Kita berharap perayaan ini sebuah suka cita. Tapi tetap jaga ketertiban dan keamanan, serta tidak berlebihan makanan, jangan sampai terbuang-buang,” tegasnya. (*)