Mahakata.com – Akmal Malik, Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, didapuk menjadi inspektur upacara pada Peringatan Hari Pahlawan 2023 di Kaltim, Jumat (10/10/2023) kemarin.
Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-78 ini, diperingati dengan mengusung tema “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”, diikuti jajaran Forkopimda Kaltim.
Akmal Malik mengungkapkan Hari Pahlawan harus dimaknai guna menghormati apa jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur, kemudian mencoba menstransformasi dalam konteks kekininan.
“Karena, pahlawan sekarang tentu berbeda dengan dahulu. Jika dulu perjuangannya menggunakan senjata, melepaskan diri merdeka dari penjajah, sekarang merdeka dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi bangsa ini,” kata Akmal Malik.
Perjuangan yang dilakukan oleh Indonesia saat ini yakni berjuang melawan kemiskinan, kebodohan, ketertinggalan dan permasalahan lainnya yang masih banyak.
“Jadi perjuangan kita sekarang adalah tetap mengadopsi semangat-semangat para pahlawan terdahulu. Dulu mereka mengorbankan jiwa, mengorbankan harta, mengorbankan segalanya untuk kemerdekaan kita,” tegasnya.
“Sekarang mari kita berkorban untuk kesejahteraan anak bangsa, untuk menyelesaikan persoalan stunting, mengatasi persoalan kemiskinan ekstrem, inflasi dan yang terpenting adalah mari kita berkorban menjaga keamanan dan ketertiban,” lanjutnya.
Akmal menyebut saat sekarang semua orang bisa menjadi pahlawan, tentunya dalam konteks dan bidang masing-masing.
“Konteks pahlawan sekarang sudah berubah, tidak lagi berjuang memerdekakan, tetapi berjuang untuk masyarakat yang sejahtera dan mewujudkan bangsa Indonesia menjadi lebih baik,” tegasnya. (*)