Mahakata.com – Presiden Jokowi, melakukan grounbreaking pembangunan training center PSSI di Ibu Kota Nusantara, beberapa waktu lalu.
PSSI Training Center ini jadi pusat latihan sepak bola yang dibangun di lahan seluas 34,52 hektar.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memaparkan PSSI Training Center di IKN akan dibangun dalam dua tahap.
Pembangunan tahap pertama dilakukan mulai November 2023 hingga pertengahan 2024, melalui dana bantuan FIFA sebesar Rp85,6 miliar.
Sementara pembangunan tahap dua dilakukan pada 2024 yang direncanakan bersumber dari pihak sponsor.
“FIFA pada saat ini untuk phase satu membantu kurang lebih pendanaan Rp85,6 miliar. Ini pertama kali FIFA memberikan hibah sebesar ini kepada sebuah negara,” kata Erick Thohir.
Sementara itu, Sanjeevan C Balasingam, FIFA Regional Director of Asia and Oseania, menyebut pendanaan yang diberikan, tidak sebatas pada sektor olahraga, namun juga terkait dengan keberlangsungan pemerintahan di Ibu Kota Nusantara.
“Tidak hanya berkomitmen untuk mengembangkan persepakbolaan Indonesia, namun juga melakukan investasi untuk Indonesia sebagai bangsa dengan mendukung pemerintah Indonesia untuk membangun ibu kota baru dengan berinvestasi di fasilitas olahraga internasional di IKN, Kalimantan Timir,” ungkap Sanjeevan C Balasingam.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia akan berperan dalam pembangunan infrastruktur dasar yang juga akan bekerja sama dengan Adhi Karya selaku Badan Usaha Milik Negara.
Setelah pembangunan pada tahap pertama selesai, maka pada tahap pembangunan kedua akan dilakukan pembangunan delapan lapangan bola, ruang latihan, ruang rehabilitasi, dan asrama.
Selain itu, akan dibangun juga beberapa infrastruktur pendukung seperti kolam renang, area khusus latihan taktis dan fisik, dan stadium mini dengan kapasitas 600 penonton. (*)