Mahakata.com – Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Rakor Program Rumah Besar Penanggulangan Kemiskinan (RBPK) untuk tahun 2025.
Syarifah Vanesa Vilna, Plt Kepala Bappeda Kukar, pada 2025 mendatang pihaknya merancang 21 program penanggulangan kemiskinan terintegrasi dengan target capaian 15.437 penerima manfaat.
“Kami berkomitmen memperbaiki kelembagaan dengan memperbarui SK TKPK, menyusun Peraturan Bupati terkait RKPD, serta melakukan verifikasi dan validasi data penerima manfaat secara lebih cermat,” ungkap Syarifah.
Dirinya memaparkan pada 2025 akan difokuskan pada penguatan aplikasi RBPK, penambahan fitur pengaduan masyarakat, dan peningkatan evaluasi berbasis outcome dan impact.
Sementara itu, Sunggono, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, menyebut rakor ini merupakan wadah strategis untuk menyelaraskan langkah antarinstansi, dengan tujuan menciptakan sinergi dan integrasi program pengentasan kemiskinan.
“Pentingnya evaluasi untuk mengidentifikasi kendala di lapangan, serta merumuskan langkah-langkah baru berdasarkan hasil evaluasi dan kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
“Melalui sinergi, integrasi, dan evaluasi berkelanjutan, kita optimis program RBPK dapat membawa perubahan signifikan bagi masyarakat Kukar yang membutuhkan,” tegasnya. (*)