Mahakata.com – Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kaltim, membangun instalasi pengambilan air baku (intake) di tahun 2025.
Intake ini nantinya digunakan untuk mengalirkan air baku di Sungai Mahakam menuju Balikpapan dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Rencananya 2025 kita akan membangun instalasi intake untuk pengambilan air baku. Air ini akan dialirkan ke Balikpapan dan IKN karena keduanya memiliki keterbatasan sumber air baku,” kata Indra Rozali Saputra, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kaltim.
Indra memaparkan Sungai Mahakam memiliki potensi penyediaan air baku untuk memenuhi kebutuhan air di sejumlah wilayah di Kaltim.
“Sebanyak 5.000 liter per detik akan diproses, sebagian digunakan untuk Samarinda, sementara sisanya akan dialirkan ke Bendungan Sepaku Semoi sebelum didistribusikan ke Balikpapan dan IKN,” jelasnya.
“Kebutuhan air baku di Balikpapan, Bontang, dan IKN sangat mendesak. Beruntung Samarinda memiliki sumber air baku yang melimpah dan dapat dikelola dengan baik,” lanjutnya.
Proyek ini diharapkan tidak hanya mendukung pemenuhan kebutuhan air baku untuk wilayah strategis di Kaltim, tetapi juga menciptakan sinergi antar wilayah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan. (*)