Mahakata.com – Hero Mardanus, Sekretaris Kota (Sekkot) Samarinda, melakukan peninjauan lapangan pembangunan Jalan Terowongan Alimudin-Kakap.
Hero Mardanus mengatakan pihaknya hendak memastikan progres pembangunan jalan terowongan yang ditarget rampung pada 2024 ini.
“Kunjungan ini untuk memonitor sejauh mana yang sudah dicapai progres dari terowongan dan kita juga melihat apa saja yang menjadi kendala,” ungkap Hero Mardanus.
Dirinya berharap pekerjaan Jalan Terowongan dapat selesai sesuai target pada bulan November 2024 mendatang.
Progres pembangunan saat ini, panjang jalan terowongan sudah dikerjakan 137 meter di sisi Jalan Alimudin.
Sementara itu, Desy Damayanti, Kepala Dinas PUPR Samarinda, memaparkan panjang total terowongan akan mencapai 200 meter di sisi Alimudin dan sisi Kakap.
“Posisi galian saat ini sudah mencapai 137 meter dari sisi Jalan Alimudin dan 10 meter dari sisi Jalan Kakap,” paparnya.
“Estimasi penyelesaian seluruh terowongan ini diperkirakan pada bulan Oktober 2024,” tegasnya.
Terkait dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal), Desy menegaskan bahwa proses Amdal untuk proyek ini telah selesai dan tidak ada kendala berarti dari segi dampak lingkungan dan sosial, terutama di sisi Kakap dan Alimudin.
“Untuk Amdalnya sudah selesai, posisi di DLH itu proses sudah selesai. Untuk dampak lingkungan dan dampak sosialnya kalau di sisi Kakap sudah selesai, kalau di sisi Alimudin juga sudah selesai,” pungkasnya. (*)