Mahakata.com – Bulog Cabang Pembantu Paser melaporkan stok beras yang berada di gudang saat ini untuk Kabupaten Paser, masih mencukupi hingga enam bulan kedepan.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Lucky Ali Akbar, Plt Kepala Kantor Cabang Bulog Paser.
“Kalau untuk stok beras di gudang Bulog ini diperkirakan masih mencukupi hingga enam bulan ke depan,” kata Lucky Ali Akbar.
Tidak berbeda dengan kabupaten/kota lain di Kaltim, Kabupaten Paser turut mengalami kenaikan harga beras di pasaran, berkisar Rp16 ribu hingga Rp 18 ribu per kilogram.
“Upaya kami dalam menghadapi kenaikan ini dengan memperbanyak mitra kerja untuk menjual beras murah kepada masyarakat,” jelasnya.
Dirinya menegaskan penjualan beras murah akan dilakukan pihaknya secara merata kepada masyarakat.
Bulog hanya menjual beras dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp11.500 per kg.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Paser, Taharuddin mengatakan menghadapi kondisi kelangkaan beras, Pemkab Paser berupaya memperbanyak Gerakan Pangan Murah (GPM).
Pada Januari lalu, GPM telah digelar di 10 kecamatan, yang menyediakan beragam kebutuhan bahan pokok seperti beras, minyak, dan gula yang dijual dengan harga terjangkau.
“Untuk selanjutnya, pada 6 Maret nanti, akan kami mulai lagi gerakan pangan murah,” tegas Taharuddin. (*)